Upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Lumajang kembali mendapat penguatan melalui pelaksanaan Kampanye Gerakan Cegah Stunting yang digelar di Balai Kantor Kecamatan Klakah, Rabu (13/8). Kegiatan ini diinisiasi oleh Dinas Kesehatan P2KB Kabupaten Lumajang, menggandeng Tim Penggerak PKK dari tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa, serta melibatkan lintas sektor dan kader Posyandu.
Kegiatan diawali dengan senam bersama, kemudian dilanjutkan dengan rangkaian acara edukasi, diskusi, serta penyerahan media promosi kesehatan secara simbolis. Kehadiran Ketua TP-PKK Kabupaten Lumajang menjadi momentum penting untuk menguatkan komitmen seluruh pihak dalam menekan angka stunting.
Dalam sambutannya, Ketua TP-PKK Kabupaten Lumajang, menegaskan bahwa stunting merupakan permasalahan serius yang membutuhkan penanganan terintegrasi. Diketahui bahwa prevalensi stunting di Kabupaten Lumajang pada tahun 2023 masih berada di angka 29,9% . Namun, pada 2024 angka tersebut berhasil turun menjadi 23,4%. “Angka ini patut kita syukuri, namun harus terus kita upayakan penurunannya dengan melibatkan semua unsur, mulai dari pemerintah hingga masyarakat,” ujarnya.
Beliau juga mengkampanyekan gerakan Tips ABCDE sebagai strategi sederhana namun efektif untuk mencegah stunting, yaitu: Aktif minum tablet tambah darah, Bumil teratur periksa kehamilan minimal enam kali, Cukupi konsumsi protein hewani, Datang ke Posyandu setiap bulan, dan Eksklusif pemberian ASI selama enam bulan. “ABCDE harus menjadi senjata gerakan bersama kita. Jika seluruh masyarakat menjalankannya dengan disiplin, saya yakin angka stunting di Lumajang akan terus menurun,” tegasnya.
Selain itu, kegiatan ini juga diisi dengan materi mendalam dari Dokter Spesialis Anak RSUD dr. Haryoto yang membahas determinan kasus stunting di Lumajang serta langkah-langkah pencegahannya. Peserta diberi kesempatan bertanya dan berdiskusi langsung untuk memperkuat pemahaman.
Dengan semangat kebersamaan yang terbangun dalam kegiatan ini, diharapkan seluruh pihak, baik di tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa, dapat bergerak serentak. “Mari jadikan pencegahan stunting sebagai gerakan masif demi masa depan generasi emas Lumajang. Satu langkah kecil dari kita hari ini, akan menjadi lompatan besar bagi kesehatan anak-anak kita di masa depan,” tutup Ketua TP-PKK Kabupaten Lumajang penuh optimisme.